Website responsive disukai oleh para pengunjung website, apalagi mereka-mereka yang sering mengakses website dengan berbagai macam device. Mengapa demikian? Sebab website yang responsive memberikan Anda kemudahan dengan tampilan yang bisa menyesuaikan dengan device yang Anda pakai.
Apa itu Website responsive?
Sebelum membahas lebih jauh mengenai website yang responsive, ada baiknya untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan web responsive. Istilah ini sebenarnya lebih berkaitan dengan layout atau tampilan website.
Tentu Anda pernah membuka website dari laptop, kemudian berpindah membuka di smartphone. Kemudian apakah tampilannya akan berubah? Jika ya, berarti website tersebut tergolong responsive.
Namun, bila yang terjadi adalah sebaliknya, Anda tidak menemukan perbedaan ketika membuka website dari berbagai device dan justru kesulitan saat membuka di lain device, maka website tergolong tidak responsive.
Jadi, sederhananya web responsive merupakan layout website yang fleksibel. Lebih detailnya lagi bisa dikatakan web responsive dapat menyesuaikan dengan device yang dipakai saat mengakses situs web.
Hal-hal tersebut menyangkut user interface, font size, gambar, layout dan resolusi. Tujuan dari adanya pembuatan web responsive adalah untuk menunjang kenyamanan visitor website.
Ketahui 4 Kelebihan Website yang Responsive
Jika Anda memiliki website yang tidak responsive, maka visitor akan malas mengunjunginya apalagi berlama-lama di sana. Bahkan, website yang tidak responsive bisa menjadi salah satu penyebab terjadinya bounce rate pada website.
Bounce rate sendiri adalah jumlah di mana pengunjung datang ke website Anda, namun langsung kabur begitu saja setelah laman web terbuka. Agar dapat menghindari hal tersebut, tentu saja Anda harus memahami apa saja kelebihannya jika Anda mempunyai website yang responsive.
1. Kemudahan Akses dengan Berbagai Device
Saat Anda memiliki website yang responsive, pengunjung akan merasa lebih nyaman dalam mengaksesnya. Tidak peduli melalui tablet, PC atau smartphone, tampilannya tidak mengganggu.
Dengan begitu, Anda bisa mengakses website dari berbagai macam device kapan saja dan di mana saja. Maka, hal yang satu ini bisa mendukung adanya kenaikan trafik pengunjung website Anda.
2. Penghematan Biaya
Kelebihan lainnya dari memiliki web responsive adalah dapat melakukan penghematan biaya. Artinya, Anda tidak perlu lagi merogoh terlalu banyak kocek hanya untuk membuat website versi mobile atau website khusus.
Hanya diperlukan satu website saja namun sudah cukup responsive untuk mengubah tampilan dan menyesuaikannya dengan perangkat yang Anda gunakan.
3. Maintenance yang Mudah
Proses maintenance web responsive akan lebih mudah dan hemat waktu jika dibandingkan dengan maintenance beberapa website. Misal website khusus desktop ataupun website khusus mobil. Hal yang demikian hanya akan menambah keribetan dan tidak praktis.
4. Mudah Diakses Pengunjung
Dengan menunjang bisnis Anda dengan keberadaan web responsive, Anda bisa membuat halaman website Anda mudah diakses. Sehingga pelanggan senang berlama-lama di dalamnya, apalagi jika website juga didesain dengan sangat nyaman yang mengutamakan kenyamanan pengunjung.
Maka, Anda bisa mengurangi persentase bounce rate yang terjadi pada website Anda. Penyebab terjadinya bounce rate biasanya karena website yang loading lama, memakai media yang tidak sesuai, konten juga tidak memenuhi kebutuhan pengunjung.
Maka dari itu, agar website Anda memberikan kenyamanan pada visitor atau calon pelanggan, pastikan menciptakan website yang responsive dan informative. Anda bisa memulainya dengan memakai jasa website terpercaya di sini.
Berikut Ini Cara Cek Apakah Website Anda Responsive!
Anda sudah memiliki website, namun masih ragu apakah website Anda sudah responsive atau belum? Maka sudah saatnya Anda melakukan pengecekan! Anda dapat melakukannya secara mandiri, sebagaimana kami jabarkan melalui cara-cara di bawah ini.
1. Inspect
Cara melakukan pengecekan jalur inspect, maka Anda bisa membuka website melalui desktop. Kemudian klik kanan dan klik inspect atau inspeksi. Setelah itu Anda jadi bisa melakukan pengujian jika website diakses melalui berbagai macam device akan seperti apa tampilannya.
Perhatikan menu Toggle Device Bar dan klik di sana, lalu Anda bisa klik sesuai dengan device apa yang ingin Anda cek. Jika ada perubahan yang dapat sesuai dengan jenis device, maka tandanya website Anda termasuk responsive.
2. Responsive
Pengecekan web responsive lainnya dapat melalui situs Am I Responsive, dibuat khusus untuk melakukan pengecekan website di berbagai macam jenis device. Caranya pun cukup mudah, Anda hanya perlu copy paste link website.
Kemudian Anda akan mendapatkan screenshot tampilan website pada berbagai macam jenis website. Namun sebagai catatan, perlu diingat bahwa Am I Responsive bukanlah website testing yang real time.
Dalam artian, yang ditampilkan hanya berupa tampilan perkiraan saja dan tidak sepenuhnya mewakili tampilan website sebenar-benarnya.
3. Responsinator
Website alternatif lain yang bisa Anda gunakan untuk mengecek tingkat responsive website adalah Responsinator. Hampir sama juga dengan Am I Responsive, pada situs website ini Anda hanya tinggal meng-input link website Anda. Kemudian Anda akan memperoleh perkiraan tampilan website dari berbagai macam device.
4. Mobile-Friendly Test
Tahukah Anda bahwa Google Search Console juga memberikan fasilitas pengecekan web responsive dengan Mobile-Friendly Test. Pada situs ini Anda tinggal memasukkan URL website, kemudian Anda bisa memperoleh bagaimana interaksi website dengan pengguna dalam mode mobile.
Bahkan, Anda pun bisa untuk menyesuaikan dengan versi code dan melakukan Run Test tampilan website. Namun, jika web Anda tidak responsive maka Anda langsung tidak akan mendapatkan keuntungan itu.
5. Responsive Web Design Tester
Tools yang satu ini berupa extension di Chrome yang harus Anda download, namun tetap bisa dipakai meski device Anda sedang tak tersambung internet. Anda hanya perlu memasang extension di Chrome Anda. Ketika mengunjungi website yang ingin Anda cek, Anda hanya perlu klik ikon tools ini di pojok kanan atas.
Cara dan Syarat Agar Website Anda Jadi Responsive
Berikut ini adalah beberapa upaya agar website Anda jadi responsive.
- Menggunakan template yang responsive gratis dan siap digunakan untuk berbagai macam kebutuhan.
- Membuat template responsive yang disesuaikan dengan kebutuhan Anda.
- Mengaktifkan Accelerated Mobile Pages (AMP), supaya website Anda menjadi lebih mudah dibuka di berbagai macam device khususnya yang jenisnya mobile.
- Meningkatkan speed website agar user experience juga menjadi lebih nyaman, tidak membiarkan website mengalami loading yang lama. Terutama jika Anda memakai website untuk keperluan bisnis.
Kini Anda telah mengetahui apa itu website responsive dan apa saja keuntungannya bagi website Anda. Meski nantinya website Anda sudah responsive, masih banyak hal-hal yang Anda perhatikan terkait performance-nya. Jangan lupa untuk terus up-to-date dengan informasi seputar website agar website Anda tidak ketinggalan jaman.
Jadi bagaimana, menurut Anda apakah website Anda sudah responsive? Jika belum, maka kini saatnya menjadikan website Anda lebih responsive bersama Dreambox, jasa SEO dan website development terbaik.
Saatnya Anda memperkenalkan bisnis Anda dengan website yang profesional dan responsive. Ciptakan website yang user–oriented, mobile friendly, dan universal CMS bersama DreamBox. Hubungi kami sekarang di sini!