Berapa Lama Maintenance sebuah Website Tergantung Kebutuhan Website tersebut.
Berapa lama maintenance web tergantung dari jenis maintenance apa yang sedang dilakukan. Jika Anda melakukan maintenance secara rutin dan berkala, maka tidak akan perlu waktu yang lama untuk sering melakukannya.
Maintenance sangat diperlukan jika Anda menginginkan website yang aman dari berbagai kendala, mulai dari serangan malware, virus, bahkan sampai ancaman hacker sekalipun. Selain itu, tentu saja Anda menginginkan website selalu running dengan performa yang memuaskan bukan?
Alasan Mengapa Maintenance Penting untuk Website
Tahukah Anda bahwa 94% kesan pertama calon pelanggan tentang bisnis Anda berasal dari situs web Anda. Selain itu, sebanyak 89% customer cenderung berbelanja ke kompetitor setelah mengalami pengalaman tidak nyaman di website Anda.
Fakta-fakta yang diungkap Its Pixel tersebut tentunya harus bisa menjadi salah satu alasan yang mengharuskan Anda melakukan maintenance pada website. Apalagi website merupakan wajah dari perusahaan atau bisnis Anda.
Pelanggan bisa mendapatkan berbagai macam informasi pada website Anda. Apalagi di zaman serba digital seperti saat ini, tentu saja banyak aktivitas dan interaksi dengan pelanggan yang dilakukan secara online, salah satunya melalui platform website.
Memiliki website memang sebuah keharusan dan langkah terbaik untuk memasarkan bisnis Anda secara online dan lebih meluas. Hanya saja, pembuatan website saja tidak cukup. Anda juga harus melakukan pemeliharaan, pembaruan, dan peningkatan performa dari masa ke masa.
Lalu berapa lama maintenance web? Di sini akan kami bahas dahulu, alasan-alasan mengapa Anda membutuhkan maintenance web!
1. Peningkatan Keselamatan dan Keamanan
Website sebagai salah satu aset digital tentu membutuhkan pemeliharaan yang rutin. Terutama untuk meningkatkan kualitas, keselamatan dan keamanan pelanggan serta perusahaan Anda sendiri.
Jangan sampai website Anda jadi rentan terserang bug, cirus, malware, bahkan hacker. Apabila Anda melakukan maintenance rutin dan aktif, maka kemungkinan terjadinya serangan semacam itu akan lebih kecil.
Hal lain yang sangat penting saat melakukan pemantauan dan perlindungan keamanan web adalah melakukan proses back up. Pastikan bahwa data-data Anda sudah mengalami proses pencadangan.
Jadi, jika kemudian terjadi sistem yang crash, tim Anda lebih mudah mengembalikan website seperti sedia kala. Dengan begitu, durasi berapa lama maintenance web juga jadi lebih singkat.
2. Pembaharuan Website
Dari waktu ke waktu pasti ada saja banyak hal yang harus diperbaharui dari segala fitur atau elemen di website Anda. Dengan maintenance website, tidak hanya untuk memelihara website saja namun juga memastikan bahwa semua elemen yang terpasang di website masih kompatibel satu sama lain.
Melakukan maintenance juga berguna untuk memastikan fungsionalitas, kecepatan dan kinerja website secara keseluruhan. Banyak website menggunakan ekstensi, pustaka, atau plug-in tambahan yang menambahkan lebih banyak fungsi ke situs web mereka dan yang perlu diperbarui juga.
Apalagi website Anda memiliki banyak plug-in seperti ini, Anda harus mengelola semua pembaruan ini agar dapat berfungsi dengan baik.
3. Membuat Website responsive
Memiliki website yang responsive akan membuat pengunjung betah berlama-lama di website Anda. Jika Anda sudah memiliki website yang responsive, maka Anda juga tetap harus melakukan pemeliharaan secara berkala.
Saat melakukan pembaharuan dan maintenance Anda juga butuh memperhatikan banyak aspek, terutama ketika website dioperasikan di berbagai macam device.
4. Konten yang Tidak Update
Website sebagai wajah bagi perusahaan Anda tentu menjadi salah satu aset digital yang begitu dipertimbangkan. Apa jadinya jika website Anda sudah ketinggalan jaman? Baik dari segi tampilan, menu ataupun kontennya?
Melakukan maintenance juga mencakup peningkatan segi konten. Supaya website Anda juga jadi lebih up-to-date dan menyajikan informasi terkini mengenai bisnis Anda.
5. Persaingan SEO dan Visibilitas di Search Engine
Membuat dan mengisi website dengan konten-konten segar tidak hanya agar pelanggan betah berlama-lama mengunjungi website Anda. Hal ini juga penting dalam hal SEO serta visibilitas website Anda di search engine seperti Google.
Hasil pencarian Google selalu secara berkala memperbaharui informasinya. Peringkat website juga terus terjadi naik dan turun, sebab Google sudah berkomitmen untuk memberikan hasil paling terbaru dan relevan bagi penggunanya.
Maka, sudah pasti Anda harus melakukan maintenance web yang ada kaitannya dengan SEO dan visibilitas website. Dengan begitu, website Anda tetap memiliki performa yang bagus di mesin pencari.
Anda tidak mungkin melakukannya sendiri, maka dari itu Anda bisa bekerja sama dengan jasa SEO dan website profesional di sini.
Berapa Lama Maintenance sebuah Website?
Seberapa sering Anda harus melakukan peninjauan untuk website Anda? Frekuensi peninjauan ini tergantung dari website Anda dan maintenance seperti apa yang sedang dibutuhkan.
Beberapa pembaruan, seperti pembaruan teknologi web, perlu diurus 1-2 kali setahun, dan yang lainnya perlu ditinjau seminggu sekali. Secara umum, meninjau website Anda sebulan sekali dapat memastikan bahwa situs tersebut mutakhir dan berfungsi dengan baik.
Jika terkait durasi berlangsungnya, berapa lama maintenance web? Terkait durasi juga tergantung pada situs web Anda dan fungsinya. Pemeriksaan dan pembaruan kecil tidak akan memakan waktu satu jam, tetapi pembaruan yang lebih besar mungkin memakan waktu beberapa hari.
Sangat disarankan untuk menempatkan pesan atau notice bahwa situs web Anda sedang dalam pemeliharaan sehingga pengguna tidak akan bingung mengapa ada sesuatu yang tidak berfungsi dari website Anda ketika itu.
Mengingat durasi berapa lama maintenance web yang berbeda-beda, ada baiknya untuk memilih waktu maintenance saat trafik website sedang rendah-rendahnya. Dengan begitu pengunjung juga tidak akan terganggu.
Agar lebih mudah saat melakukan maintenance, Anda bisa membuat check list yang berisi aspek atau elemen apa saja yang tidak boleh luput dari proses maintenance. Check list harus mencantumkan apa yang perlu diperiksa dan seberapa sering perlu diperiksa. Dengan menetapkan daftar prioritas dalam check list untuk setiap area pemeliharaan utama, Anda dapat dengan mudah membuat jadwal pemeliharaan situs web.
Apa Saja Tahapan dalam Maintenance Website?
Tidak sedikit bisnis yang bekerja sama dengan jasa website profesional untuk mendukung pembuatan dan pemeliharaan website secara berkelanjutan. Dengan mengalihdayakan proses ini, Anda bisa dengan mudah memastikan dan mengontrol kualitas dan konsistensi.
Sebab, penyedia jasa website profesional tentu sudah memahami setiap pembaruan perangkat lunak, internal, dan eksternal pada website bisnis Anda. Berikut ini tahapan atau hal-hal yang bisa diperiksa saat Anda melakukan maintenance website:
- Monitoring keamanan dan performa website secara harian;
- Support hosting untuk website;
- Melakukan back up harian;
- Peninjauan dan penjadwalan update software ataupun plug–in;
- Mobile optimization solutions;
- Dukungan teknis standar per hours;
- Optimasi dan uji coba load speed;
- Analisis website bulanan;
- Aksesibilitas navigasi;
- Kualitas konten dan optimasi SEO.
Dengan sekian banyak daftar di atas, Anda bisa mempercayakan berapa lama maintenance web bisnis Anda kepada DreamBox, jasa SEO dan website development professional. Dengan begitu, Anda bisa lebih menghemat biaya dan waktu untuk memastikan website Anda beroperasi dengan optimal.
Kami percaya bahwa setiap bisnis memiliki ragam kebutuhan yang berbeda, untuk itu diperlukan partner berpengalaman dalam maintenance website-nya. Mari diskusikan kebutuhan website Anda bersama Dreambox di sini.