Anda perlu membuat strategi budgeting dalam menggunakan iklan Google.
Memasang iklan Google adalah salah satu cara efektif untuk membuat website Anda menempati peringkat teratas di hasil pencarian search engine. Keunggulan menggunakan iklan adalah hasilnya yang tidak perlu membutuhkan waktu lama.
Lain halnya dibanding teknik SEO yang prosesnya membutuhkan waktu lama sampai mendapatkan hasil maksimal. Dengan memanfaatkan iklan atau ads, Anda bisa memperoleh peringkat teratas secara cepat.
Ini artinya, strategi memasang iklan pada mesin pencari Google adalah cara tepat menjalankan promosi atau marketing jangka pendek. Lantas, apa saja jenis ads yang bisa dimanfaatkan untuk mendongkrak traffic dan bagaimana tips menggunakannya?
Baca Juga: Ketahui! Ini 5 Manfaat Google AdWords
Iklan Google Ads dan Tips Menggunakannya
Jenis layanan advertising pertama untuk Anda gunakan yaitu Google Ads atau AdWords. Saat membuka halaman search engine dan mengetikkan kata kunci tertentu, search engine akan menampilkan beberapa website yang relevan dengan keyword tersebut.
Situs web yang menggunakan layanan AdWords akan ditampilkan pada bagian paling atas halaman pertama SERP. Serta ditandai simbol bertuliskan Iklan atau Ad pada tautannya. Adapun tips menggunakan iklan Google AdWords antara lain:
1. Tentukan Tujuan Membuat Iklan
Hal pertama yang harus diperhatikan adalah penentuan tujuannya. Karena, setiap campaign memiliki tujuannya masing-masing seperti meningkatkan penjualan, leads, atau tujuan lainnya. Tujuan beriklan secara jelas memudahkan Anda dalam membuat copywriting.
2. Riset Kata Kunci
Tips selanjutnya adalah menggunakan keyword yang tepat sehingga membutuhkan riset secara terukur dan strategis. Anda bisa melakukan riset kata kunci secara manual maupun menggunakan tools khusus seperti Ubersuggest, Ahrefs, atau lainnya.
3. Buat Teks yang Menarik
Agar performa iklan Google AdWords optimal, buatlah teks yang mampu membuat audiens tertarik untuk mengklik halaman Anda. Untuk merealisasikan tips ini, kemampuan copywriting sangat dibutuhkan.
Sebaiknya buatlah teks yang menawarkan solusi atau manfaat bagi calon pelanggan alih-alih menuliskan keunggulan produk. Karena pada dasarnya konsumen mau membeli produk hanya jika memberikan manfaat dan solusi untuk permasalahan mereka.
4. Sesuaikan dengan Landing Page
Ketika pengunjung mengklik ads, mereka mengharapkan informasi lebih lengkap dari produk yang dipromosikan. Agar calon pelanggan tidak kabur, pastikan link ads tersebut mengarah ke landing page yang tepat.
Tempatkan tombol CTA secara jelas pada landing page. Aspek user friendly mampu membuat calon pelanggan segera membuat keputusan untuk melakukan aksi sesuai tujuan promosi Anda seperti bertransaksi, mendaftar, atau lainnya.
5. Jadikan Mobile Friendly
Pastikan iklan Google AdWords Anda memiliki dukungan tampilan bagi pengguna mobile atau smartphone. Jumlah pengguna internet yang mengaksesnya lewat smartphone sangat tinggi. Sehingga aspek mobile friendly tidak boleh diabaikan.
Google Display Network dan Tips Menggunakannya
Mengiklankan produk maupun jasa bisnis tidak selalu melalui hasil pencarian search engine. Akan tetapi bisa juga memanfaatkan Google Display Network atau GDN. Menggunakan GDN memungkinkan Anda menampilkan ads di seluruh internet.
GDN ditampilkan dalam bentuk display ads pada beragam format seperti teks, banner, gambar, video, hingga GIF. Salah satu contoh iklan Google Display Network adalah display ads yang Anda jumpai pada halaman situs atau blog.
Bukan hanya pada halaman website atau blog, display ads GDN juga ditampilkan pada bagian internet lainnya seperti aplikasi smartphone hingga mobile game. Ini artinya jangkauan promosi bisnis Anda lebih luas. Adapun tips menggunakan iklan Google Display Network antara lain:
- Buat ads berbasis visual karena persentase click through rate (CTR) lebih tinggi dibanding teks.
- Buat berbagai format, versi, serta resolusi agar dapat ditampilkan di semua tempat sehingga jangkauannya lebih luas.
- Gunakan managed placement, yaitu jenis targeting yang memungkinkan Anda mengontrol dimana display ads akan ditampilkan.
- Strategi budgeting yang baik, yaitu memulai dengan budget rendah terlebih dahulu. Kemudian lakukan analisis dan evaluasi untuk memperbaiki kinerjanya.
Google Shopping dan Tips Menggunakannya
Google Shopping merupakan layanan iklan Google yang berisi informasi suatu produk dari bisnis tertentu. Informasi tersebut antara lain meliputi foto produk, harga, hingga tautan yang mengarah ke website toko online pengiklan.
Layanan ads ini bukan hanya memberi kesempatan bagi penjual untuk mempromosikan produknya. Akan tetapi memberi kemudahan bagi konsumen untuk membandingkan antara satu produk dengan lainnya pada penjual berbeda.
Untuk menampilkan iklan produk pada layanan ini, Anda memerlukan platform Google Merchant Center dan Google Ads. Tambahkan data produk secara detail seperti merek, gambar, nama, atau lainnya pada Google Merchant Center.
Jika ingin memasang iklan Google dengan layanan Shopping ini, lakukan langkah-langkah berikut ini:
- Buat akun Google Merchant Center, lalu isi informasi yang diminta seperti negara, nama produk, sampai ke halaman informasi bisnis (business information).
- Unggah gambar produk berkualitas dan lakukan optimasi.
- Buat dan isi feed produk sesuai produk yang Anda tawarkan.
Baca Juga: 5 Manfaat Google Ads untuk Marketing Bisnis Anda
Untuk mendapatkan peringkat atas dan jangkauan lebih luas, tidak ada salahnya Anda memanfaatkan layanan iklan yang disediakan Google. Pahami kegunaan serta tips memasang iklan Google agar promosi Anda mencapai target. Ingin memasarkan produk Anda secara digital? Hubungi Dreambox! Kami siap membantu. Klik di sini!
