Strategi pemasaran daring atau marketing online merupakan metode bisnis yang mulai berkembang setelah kebutuhan masyarakat modern mulai begitu tinggi terhadap internet.
Berbagai jenis akses dilakukan oleh banyak orang dalam satu hari untuk kemajuan berbisnis. Pemasaran daring erat dilakukan oleh pemilik bisnis online, namun tidak menutup kemungkinan juga oleh bisnis offline. Jual beli online dengan pemasaran daring jelas memiliki perbedaan sebab tujuan dari pemasaran adalah mendapatkan banyak pelanggan. Sementara itu jual beli online sudah masuk ke tindakan dua pihak melakukan transaksi secara jarak jauh. Pemasaran secara daring ini ada banyak jenisnya, contohnya memaksimalkan konten dengan penerapan SEO, marketing online, menggunakan Google Ads, dsb.
Baca Juga: Jenis-jenis Marketing Campaign Google Ads
Keuntungan Memanfaatkan Marketing Online
Jika ditanya apakah benar ada keuntungan melimpah ketika memanfaatkan marketing secara online, tentu saja benar. Namun, untuk menerapkan pemahaman secara akurat maka kami akan membahas apa saja keuntungan dari pemasaran daring tersebut, seperti:
1. Tidak Terbatas Ruang dan Waktu
Keuntungan pertama memanfaatkan marketing online adalah jangkauan tanpa batas, padahal Anda hanya bekerja dari balik layar. Irit ongkos dan juga irit tenaga, tetapi di waktu singkat dapat menginformasikan bisnis yang dijalankan kepada seluruh Indonesia. Informasi produk dari Sabang sampai Merauke bisa disampaikan dalam waktu sesingkat mungkin tanpa banyak biaya. Namun, bukan berarti setiap konten dapat menjangkau semua kalangan. Sebab dibutuhkan kata kunci yang tepat supaya bisnis berjalan secara lancar. Bandingkan dengan pemasaran secara offline, selain membutuhkan dana untuk ongkos, juga membutuhkan tenaga untuk selalu berpindah tempat. Memang belum semua warga Indonesia memahami internet, keuntungan pemasaran online tetap tidak bisa dipungkiri. Apalagi sekarang ini sudah banyak layanan jasa kirim gratis dengan jarak tempuh sekian kilometer. Jika berlebih, biasanya ada potongan ongkos sekian persen.
2. Fleksibel Dikerjakan
Admin yang bertugas menjalankan fungsi marketing online tidak perlu berada dalam satu ruangan dan bekerja serius selayaknya gaya bekerja terdahulu. Tidak perlu juga berkeliling keluar kantor sehingga membutuhkan uang untuk ongkos maupun uang untuk makan. Dari balik layar, di rumah, di kantor, atau di kafe juga bisa disebut sebagai bekerja asalkan target terpenuhi. Meskipun fleksibel secara tempat, namun tetap saja harus ada target pencapaian yang jelas supaya apa yang dikerjakan tidak melenceng dari jalur atau tujuan. Dalam hal ini pembuatan timeline kerja menjadi sangat penting sebagai panduan bagi siapa saja untuk menjalankan bisnis. Namun, sudah diberikan fleksibilitas tinggi maka seharusnya ide kreatif seorang marketer terasah secara sempurna dari waktu ke waktu.
3. Memacu Kompetisi
Sistem serba online memudahkan konsumen untuk selalu membandingkan segala hal. Mulai dari harga sampai dengan ulasan pembeli, dapat menjadi berbagai alasan menaruh kepercayaan pada bisnis terkait. Dalam hal ini Anda berlomba mendapatkan kepercayaan. Daya pikat pertama tentu harus dimaksimalkan pada tahap pemasaran, salah satunya penerapan promo. Promo menarik mesti disempurnakan juga dengan kualitas produk dan pelayanan yang ramah. Sebab, promo bisa berakhir, namun kualitas dan pelayanan tidak. Promo fungsinya untuk menggaet di awal, sementara untuk mempertahankan pelanggan maka dibutuhkan konsistensi pelayanan dan produk berkualitas. Mudah dihubungi dan menerima ketika ada saran dari konsumen merupakan sikap yang bijaksana dalam berbisnis.
Baca Juga: 3 Manfaat Google Display Network untuk Marketing Bisnis Anda
Zaman terus berkembang, teknologi kian maju dan banyak hal yang akhirnya baru serta menuntut manusia menyesuaikan diri. Tidak sedikit bisnis tergerus karena kurang mampu menyesuaikan diri. Untuk itu, penting mengedukasi dan menerapkan marketing online. Ingin memasarkan produk Anda secara digital? Hubungi Dreambox! Kami siap membantu. Klik di sini!