Cara Membuat Landing Page yang Efektif

DATE
READING DURATION
5 Mins
SHARE
Landing-Page-dreambox

Bagi sebuah perusahaan yang menjalankan strategi digital marketing, landing page atau halaman arahan memiliki peran yang sangat penting. Halaman ini mampu meningkatkan leads hingga 55% bagi situs web perusahaan. Sementara itu, perusahaan yang memiliki lebih dari 40 halaman landing dapat mengalami kenaikan leads hingga 120%. Menarik, bukan?

Oleh karena itu, halaman ini sangat perlu diperhatikan dalam situs web bisnis. Lalu, bagaimana cara membuat halaman arahan yang efektif untuk bisnis? Mari simak informasinya di bawah ini!

Pengertian Landing Page

Halaman arahan adalah halaman web yang dibangun khusus untuk tujuan marketing maupun kampanye iklan. Halaman ini merupakan tempat pertama yang dikunjungi pengguna setelah mereka melakukan klik tautan dalam iklan, email pemasaran, atau hasil pencarian. 

Tujuan utama dari halaman ini yaitu untuk mengarahkan pengunjung agar melakukan tindakan tertentu, seperti mendaftar newsletter, mengunduh ebook, atau melakukan pembelian.

Halaman arahan berbeda dengan halaman beranda (homepage). Jika homepage biasanya memberikan gambaran umum tentang seluruh situs web dan menawarkan berbagai pilihan navigasi, halaman arahan lebih spesifik dan diarahkan pada satu tujuan konversi. Ada beberapa struktur landing page yang perlu diperhatikan, di antaranya:

1. Headline yang Menarik dan Relevan

Headline adalah elemen pertama yang dilihat oleh pengunjung saat mereka tiba di halaman arahan. Pastikan headline jelas, menarik, dan relevan dengan iklan atau tautan yang membawa mereka ke halaman tersebut. 

Headline yang baik mampu menarik perhatian dan memberi alasan bagi pengunjung untuk terus membaca halaman tersebut.

2. Subheadline yang Mendukung

Subheadline memberikan penjelasan tambahan yang mendukung headline utama. Ini membantu memperkuat pesan utama dan memberikan konteks lebih lanjut tentang apa yang ditawarkan di halaman tersebut.

3. Visual yang Menarik

Gambar, video, atau grafik yang relevan dapat membantu menarik perhatian dan menjelaskan produk atau layanan yang ditawarkan. Pastikan visual yang digunakan berkualitas tinggi dan mendukung pesan yang ingin disampaikan.

4. Deskripsi yang Jelas dan Padat

Deskripsi singkat tetapi informatif mengenai penawaran atau produk sangat penting. Deskripsi ini harus menjelaskan manfaat utama dari produk yang ditawarkan dan mengapa pengunjung harus mengambil tindakan yang diinginkan, seperti membeli, berlangganan, dan sebagainya.

5. Call to Action (CTA) yang Kuat

CTA adalah elemen paling penting dalam landing page. Elemen ini berupa instruksi bagi pengunjung tentang tindakan yang harus mereka lakukan selanjutnya. Anda bisa menggunakan kata-kata yang persuasif dan pastikan tombol CTA terlihat jelas dan menarik.

6. Review Pelanggan

Menampilkan testimoni pelanggan atau ulasan dapat membantu membangun kepercayaan dan meyakinkan pengunjung tentang manfaat produk atau layanan yang ditawarkan. Elemen ini memberikan bukti sosial yang mendukung klaim yang dibuat pada halaman arahan.

7. Kontak Bisnis

Jangan lupa untuk mencantumkan kontak yang dapat dihubungi pada halaman arahan. Anda bisa mencantumkan alamat email, call center, atau nomor handphone khusus agar konsumen potensial bisa segera menghubungi Anda untuk mendapat informasi lebih lanjut.

Manfaat Landing Page

Ada beberapa manfaat yang bisa didapatkan ketika Anda membuat halaman arahan pada situs web bisnis. Adapun manfaatnya yaitu sebagai berikut:

1. Media Promosi

Halaman arahan adalah media yang efektif untuk mempromosikan produk, layanan, atau penawaran lainnya. Dengan desain yang lebih fokus dan konten yang menarik, halaman ini dapat menarik perhatian pengunjung dan mengenalkan layanan dengan lebih baik pada audiens. 

Melalui visual yang menarik dan copywriting yang persuasif, halaman ini dapat membantu meningkatkan daya tarik promosi dibandingkan dengan halaman web biasa.

2. Meningkatkan Conversion Rate

Salah satu fungsi landing page adalah meningkatkan conversion rate atau tingkat konversi. Dengan call-to-action (CTA) yang jelas, halaman ini dapat mendorong pengunjung untuk melakukan tindakan tertentu, seperti mengisi formulir, mendaftar newsletter, atau melakukan pembelian. 

3. Mengumpulkan Data Leads

Halaman ini juga sering digunakan untuk mengumpulkan data leads dari calon pelanggan. Anda bisa membuat formulir pendaftaran atau penawaran khusus, yang meminta pengunjung untuk memberikan informasi kontak mereka. Data ini sangat berharga untuk strategi pemasaran selanjutnya.

4. Konten Promosi Lebih Terarah

Dengan halaman arahan, konten promosi dapat dibuat agar lebih sesuai dengan audiens atau kampanye. Hal ini memungkinkan Anda untuk menyampaikan pesan dengan lebih efektif dan menarik bagi target audiens. 

5. Meningkatkan Trafik Website

Anda dapat menarik lebih banyak pengunjung melalui kampanye iklan, media sosial, atau SEO. Setelah pengunjung berada di halaman arahan, Anda dapat mengarahkan mereka untuk berkunjung ke halaman lain di situs web bisnis.

Tips Membuat Landing Page yang Efektif

Ada beberapa tips yang dapat dilakukan untuk membuat halaman yang efektif untuk bisnis. Adapun tipsnya yaitu sebagai berikut:

1. Buat Headline yang Memikat

Headline adalah elemen pertama yang dilihat oleh pengunjung saat mereka membuka halaman arahan. Pastikan headline dibuat singkat, jelas, dan langsung ke intinya. Gunakan kata-kata yang kuat dan menarik untuk menggambarkan manfaat utama produk atau layanan Anda.

2. Cantumkan Keunggulan Produk/Layanan

Berikan penjelasan singkat namun informatif mengenai manfaat yang akan diperoleh pengunjung jika mereka menggunakan produk atau layanan Anda. Fokuslah pada kebutuhan dan masalah yang dapat diatasi oleh produk atau layanan Anda.

3. Tambahkan Gambar atau Video

Gambar dan video dapat membuat halaman arahan tampak lebih menarik dan interaktif. Gunakan gambar atau video berkualitas tinggi yang relevan dengan produk atau layanan yang ditawarkan.

4. Sematkan Testimoni Pelanggan

Testimoni pelanggan adalah salah satu cara terbaik untuk membangun kepercayaan dan kredibilitas. Sematkan testimoni dari pelanggan yang puas dengan produk atau layanan Anda. Jika memungkinkan, sertakan foto pelanggan dan nama mereka untuk memberikan kesan yang lebih kredibel.

5. Jangan Lupa Tombol CTA

Tombol CTA adalah elemen penting yang dapat mengarahkan pengunjung untuk mengambil tindakan yang diinginkan, seperti mendaftar, membeli, atau mengunduh. Pastikan tombol CTA Anda menonjol dan mudah ditemukan. Selain itu, gunakan kata-kata yang mendorong pengunjung untuk bertindak segera.

Studi Kasus Landing Page yang Sukses

Berbicara mengenai halaman arahan, ada beberapa contoh bisnis yang memiliki halaman arahan yang dapat dijadikan inspirasi. Adapun contohnya yaitu sebagai berikut:

1. Airbnb

Airbnb merupakan sebuah platform yang menawarkan layanan sewa penginapan dan lainnya untuk memberikan pengalaman wisata yang menyenangkan. Platform ini juga memiliki halaman arahan yang menarik. 

Di halaman tersebut terdapat formulir dengan isian yang singkat untuk memikat audiens agar bersedia mengisinya. Selain itu, terdapat foto manusia yang sedang berinteraksi untuk mengajak audiens agar menggunakan layanan Airbnb. 

2. Uniqlo

Uniqlo merupakan sebuah brand pakaian ternama yang banyak digemari oleh berbagai kalangan. Brand ini mengusung halaman arahan dengan nuansa yang sederhana. Memiliki latar berwarna putih dan menempatkan logo di sisi atas. Selanjutnya, ada kalimat ajakan untuk mengisi kolom email pada halaman tersebut.

3. Hubspot

Hubspot merupakan sebuah perusahaan yang memproduksi beragam software yang berkaitan dengan sales dan inbound marketing. Perusahaan ini menyediakan konten dan insight yang dapat diakses secara gratis. Hal inilah yang memicu banyak pengguna untuk mengakses layanan dari Hubspot.

Dari informasi di atas dapat diketahui bahwa landing page memiliki peranan yang sangat penting bagi bisnis. Ketahui juga apa itu landing page dan komponen penting di dalamnya. Untuk memaksimalkan halaman tersebut dengan layanan SEM Dreambox. Hubungi kami untuk informasi lebih lanjut! 

More Insights

Find Similar Blog

Contact Us

Blank Form (#3)
Contact Us fluent_forms