Salah satu kunci dari adanya diferensiasi produk adalah inovasi.
Inovasi ini menjadi pembeda dengan para kompetitor. Inovasi harus diubah menjadi label, atau ide inovasi Anda akan mudah ditiru oleh kompetitor. Dengan menciptakan inovasi yang diberi nama sebuah brand, maka akan menciptakan pembeda yang bermerek yang disebut branded differentiator atau diferensiasi produk. Branded differentiator atau diferensiasi produk merupakan fitur, bahan, teknologi, layanan, atau program, bermerek yang secara aktif dikelola sehingga menciptakan titik diferensiasi yang penuh arti dan berdampak bagi sebuah penawaran bermerek selama periode waktu tertentu.
Baca Juga: Bentuk Company Profile Mempengaruhi Branding Perusahaan
Brand diferensisasi yang diterapkan pada brand tidak muncul hanya dengan menyematkan nama atau brand pada sebuah inovasi. Definisinya menyarankan bahwa ada kriteria yang cukup menuntut dan perlu dipuaskan. Artinya brand diferensiasi harus memiliki arti yang penting bagi pelanggan dan berdampak sehingga tidak dipandang sebagai pembeda yang biasa saja. Inovasi pun harus perlu pengawasan aktif sepanjang waktu dan dibantu dengan brand building. Inovasi harus selaras dengan tujuan perusahaan. Misalnya tujuan hotel memfasilitasi tamu tidur dengan nyenyak, maka inovasinya menghadirkan fitur hotel dengan ranjang premium, didesain sesuai pesanan, dengan sembilan ratus ulir, tiga selimut nyaman untuk 3 musim, selimut berkualitas tinggi, dan bantal berbahan angsa. Hal ini yang akan menjadi pembeda dengan hotel yang lainnya yang disebut dengan brand diferensiasi atau branded differentiator.
Beberapa Jenis Branded Differentiator
Branded diferentiator sesuai dengan istilahnya, paling tepat dideskripsikan sebagai fitur, bahan, teknologi, layanan, atau program yang memengaruhi peenawaran. Berikut beberapa tipe branded differentiator:
1. Fitur Bermerek
Fitur bermerek akan mewakili sebuah manfaat unik. Untuk memenuhi hal ini fitur harus berupa suatu hal yang berharga bagi para pelanggan, yang benar-benar membedakan dan bertautan dengan penawaran yang bermerek. Contohnya; Oral-B, “brand yang digunakan oleh banyak dokter gigi” memberikan nilai unik dengan memiliki indikator yang berubah warna pada sikat giginya jika sudah harus diganti. Serta “Pro-flex”nya yang dapat membengkok sesuai konstur gigi. Fitur-fitur ini memberikan tambahan nilai terhadap brand.
2. Bahan Bermerek-Branded Ingredient
Bahan bermerek merupakan bagian bahan yang digunakan sudah memiliki merek terkenal seperti contohnya brand es krim yang menambah bahan-bahan M& Ms untuk memberikan nilai produk unik yang tidak harus dijelaskan lagi kepada para pengguna karena sudah lebih dulu mengenal brand dari bahan atau komponen yang ditambahkan.
3. Layanan Bermerek- Branded Service
Komponen ini berada pada layanan yang dimiliki sebuah brand yang tidak dimiliki brand lain. Seperti Google memiliki Google AdsWords sebagai layanan untuk para pemasang iklan agar mereka bisa meraih posisi unggul. General Motors yang memelopori sistem OnStar yang menyediakan aktivasi otomatis untuk prnggunaan kantong udara sampe agensi bantuan jalan raya, lokasi kendaraan yang dicuri, layanan gawat darurat, pembukaan kunci jarak jauh, diagnostik jarak jauh, bahkan layanan concierge. Inovasi layanan ini bisa menjadi keunggulan dan pembeda yang dapat menarik pelanggan untuk menggunakan brand.
4. Program Bermerek- Branded Program
Program-program bermerek yang memperluas atau menambah nilai penawaran dapat menjadi dasar untuk diferensiasi. Contohnya pada brand Harley-Davidson. Pada brand yang menjual motor ini harley davidson memiliki harley davidson ride planner, yang menambah nilai brand dimana ride planner ini membangun komunitas rencana perjalanan motor khusus pengguna harley davidson. Hal ini menjadi nilai tambah pada brand dan menjadi penarik konsumen untuk menggunakan atau membeli produk.
Baca Juga: Pengaruh Brand Image Terhadap Keputusan Pembelian Dan Cara Memperbaikinya
Keempat komponen diatas merupakan hal yang dapat menjadi inspirasi untuk menciptakan diferensiasi produk. Untuk mengetahui tips-tips seputar branding lainnya Anda dapat mengunjungi artikel Dreambox Branding Agency di sini.
