Salah satu manfaat segmentasi pasar adalah meningkatkan daya tarik konsumen.
Manfaat Segmentasi pasar atau market segmentation adalah sistem pembagian kelompok atau group konsumen dengan karakteristik, tingkah laku dan kebutuhan berbeda. Perbedaan tersebut dibuat menjadi suatu kondisi yang homogen. Umumnya suatu perusahaan melakukan riset terlebih dahulu mengenai kebutuhan pasar. Bagaimana pola konsumsi masyarakat, tingkat ekonomi, tren terkini dan sebagainya disesuaikan dengan produk yang ingin ditawarkan. Riset yang dilakukan tersebut merupakan bagian dari strategi segmentasi. Harapannya adalah perusahaan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat yang berbeda-beda. Sebagai acuan dan motivasi pengusaha untuk berinovasi.
Baca Juga: Beberapa Tips Online Marketing Terbaik untuk Kelancaran Bisnis Anda
Kategori Manfaat Segmentasi Pasar untuk Kebutuhan Branding
Jadi manfaatnya ini dibedakan dalam beberapa kategori. Pembedaan ini untuk memudahkan dalam mengelompokkan calon-calon konsumen, sehingga bidikan produk terhadap target lebih tepat. Berikut 4 kategori segmentasi untuk branding.
1. Demografis
Parameternya adalah usia, gender, pekerjaan, status perkawinan, pendidikan, rasa tau suku bangsa, pendapatan perbulan atau pertahun. Contoh, menawarkan produk perabot rumah tangga paling efektif kepada kelompok konsumen telah menikah. Sebab kelompok belum menikah belum memikirkan bagaimana memenuhi keperluan rumah tangga.
2. Perilaku
Paling utama yang dipelajari adalah perbedaan mengenai loyalitas konsumen terhadap suatu produk. Berkaitan dengan terbentuknya simbiosis mutualisme. Manfaat apa yang didapat dari sebuah produk sangat berpengaruh pada perilaku kelompok konsumen. Jadi manfaat segmentasi pasar ini ada kelompok masyarakat yang lebih mengutamakan kebutuhan pokok. Tidak memperhatikan kebutuhan tersier atau hiburan. Jadi penawaran produk usahakan yang dibutuhkan serta dipastikan mendapat sambutan positif.
3. Geografis
Pembagian target market berdasarkan lokasi. Pembagian ini sangat mendasar sifatnya dan sekaligus mempermudah kebijakan pada saat akan melakukan branding. Tidak banyak riset mendalam hanya mencari lokasi pas untuk sasaran penjualan. Contoh, promosi untuk pemasangan jaringan internet nirkabel. Cukup dibedakan berdasar lokasi yang berdekatan dengan pusat kota, dekat kampus dan sekolah. Umumnya masyarakat memiliki kebutuhan sama yaitu akses internet cepat.
4. Psikografi
Pembagian yang mempertimbangkan aspek mental atau psikologis calon sasaran penjualan. Ini merupakan gagasan baru dalam pembagian target market melengkapi segmentasi berdasarkan demografis. Cukup efektif mendukung kesuksesan promosi.
Gaya hidup dan kelas sosial sangat berpengaruh terhadap minat masyarakat terhadap suatu produk. Kelompok seperti ini lebih mengedepankan brand dan gengsi dibanding fungsi atau harga.
Tujuan Segmentasi Pasar yang Perlu Diketahui
Manfaat Segmentasi pasar memiliki beberapa tujuan turunan dari tujuan utamanya yaitu pembagian target market luas menjadi homogen dan lebih fokus. Berikut tujuan secara spesifik pembagian target pasar tersebut.
1. Meningkatkan layanan
Mutu pelayanan paling penting dan sangat dibutuhkan konsumen saat ini. Lebih diperhatikan daripada harga serta kualitas produk. Semakin banyak orang lebih menghargai sikap dan kepedulian perusahaan terhadap konsumen.
2. Membuat pemasaran lebih terarah
Target pemasaran yang jelas membuat proses semakin terarah. Seperti penentuan harga produk, desain, cara distribusi, media promosi dan sebagainya, sehingga tidak banyak biaya yang dikeluarkan.
3. Perencanaan bisnis
Membantu merencanakan tujuan bisnis selanjutnya, berbeda dari sebelumnya. Berbekal pengalaman sebelumnya, semua yang menjadi kekurangan di setiap proses mulai produksi hingga promosi dapat disempurnakan.
4. Evaluasi target market
Penentuan target yang belum berhasil memaksimalkan angka penjualan dapat dievaluasi. Pengelompokan dapat diubah menggunakan kategori baru yang lebih spesifik dan efektif. Hasilnya jauh lebih baik dari sebelumnya.
5. Mengenal kompetitor
Pada segmen yang sama, bisa dikenali seperti apa perilaku kompetitor dalam menarik konsumen. Anda dapat mengamati kemudian meniru dengan modifikasi cara-cara yang digunakan supaya tidak kalah.
Manfaat Segmentasi Pasar dalam Branding
Hal seperti ini begitu penting mendukung sebuah bisnis terutama dalam branding. Mengingat manfaatnya, maka penting untuk dilakukan dengan perhitungan lebih detail. Berikut beberapa manfaatnya bagi perusahaan.
1. Ide dan gagasan perusahaan lebih fokus
Tujuan pemasaran sudah jelas, artinya lebih mudah bagi perusahaan merealisasikan ide dan gagasan relevan. Lebih fokus tidak melebar kemana-mana sehingga efisien waktu dan tenaga, pelaksanaan jadi lebih cepat.
2. Memudahkan pengelolaan budget
Manfaat segmentasi pasar untuk pengelolaan budget tersusun lebih rapi karena jelas peruntukannya. Membantu efisiensi biaya pemasaran dan promosi. Hasilnya lebih maksimal, profit perusahaan lebih besar dibanding biaya pemasaran tersebut.
3. Meningkatkan daya tarik konsumen
Karena promosi lebih fokus maka secara langsung mampu meningkatkan daya tarik konsumen. Materi promosi dan branding tepat sesuai dengan kebutuhan dan manfaat yang diharapkan oleh masyarakat, penjualan jadi lebih mudah.
4. Posisi menguntungkan di tengah persaingan
Kemampuan menjawab kebutuhan masyarakat akan suatu barang membuat posisi perusahaan semakin kuat dan dipercaya. Dalam persaingan bisnis lebih bisa bertahan karena adanya dukungan dari pasar tersebut.
5. Membantu pengelolaan produk
Bisa jadi perusahaan memasarkan lebih dari satu jenis produk. Karena pembagian kelompok konsumen sudah jelas, semakin mudah dalam mengelola. Mana produk harus cepat habis, produk dengan kebutuhan stok lebih banyak dan sebagainya.
Syarat-syarat Segmentasi Pasar yang Perlu Diketahui
Penentuan manfaat segmentasi pasar tidak dapat dilakukan langsung tanpa perhitungan. Harus memenuhi syarat-syarat tertentu supaya tujuannya dapat tercapai dengan maksimal. Berikut syarat yang harus dipenuhi.
1. Dapat terukur
Harus terukur supaya memudahkan dalam menganalisa. Misalnya untuk kategori geografis, berapa luasnya serta banyaknya calon konsumen. Secara perilaku, seperti apa minat beli dan kemampuannya membayar sehingga membantu penentuan harga.
2. Terjangkau
Terjangkau atau accessible, maksudnya hasil dari pengelompokkan manfaat segmentasi pasar harus dapat diaplikasikan. Contoh mengelompokkan berdasarkan wilayah, namun jaraknya jauh, meski potensial namun sulit dilaksanakan. Tentu ini tidak dapat dilaksanakan.
3. Substansial
Seberapa besar peluangnya memberikan keuntungan bagi perusahaan harus dipertimbangkan. Contoh, mengelompokkan berdasarkan usia untuk pemasaran suatu produk fashion. Kelompok usia tersebut harus berdaya beli sehingga promosi berhasil, penjualan berjalan.
4. Dapat dibedakan
Dapat dibedakan atau differentiable. Artinya pengelompokkan harus dapat dibedakan masing-masing untuk sasaran produk, sehingga penghitungan tingkat efektifitas serta profit yang didapat juga jelas dari kelompok mana paling potensial.
5. Terlaksana
Seperti apapun pengelompokan yang telah Anda dan tim lakukan harus dapat terlaksana. Harus sesuai dengan sumber daya di perusahaan. Terkait tenaga pemasar, biaya dan sarana prasarana lainnya sehingga tidak hanya jadi rencana.
Baca Juga: Tips Copywriting yang Menarik dan Menghasilkan Closing Deal
Sebagai salah satu aspek yang perlu dilakukan dalam kegiatan promosi, dibutuhkan peran aktif semua pihak. Dengan mengikuti semua syarat yang perlu diperhitungkan, sehingga manfaat segmentasi pasar berjalan efektif baik dari segi manfaat maupun fungsinya. Ingin memasarkan produk Anda secara digital? Hubungi Dreambox! Kami siap membantu. Klik di sini!
