Salah satu elemen penguat branding adalah desain grafis.
Sebuah bisnis tidak bisa dijalankan secara blur tanpa penjelasan, review bahkan seni desain grafis. Jika Anda memaksakan diri melakukan branding tanpa menampilkan pesan gambar atau letter yang ideal, konsumen akan mulai bertanya-tanya. Tentang produk, kualitas produk bahkan mutu perusahaan sebagai pemilik brand.
Baca Juga: Alasan Jasa Desain Grafis Sangat Penting di Dalam Branding
Menghindari kondisi tersebut dibutuhkanlah seorang desainer grafis. Yang bertugas untuk mengolah berbagai pesan perusahaan menjadi informasi yang mudah dicerna terutama oleh target marketing. Selain membuat desain produk, ruang lingkup pekerjaan desain grafis dalam branding juga termasuk desain logo, membuat tagline dan jenis tampilan visual lainnya.
Bagaimana Cara Desain Grafis Meningkatkan Kekuatan Branding?
Memiliki logo yang unik, sederhana, flat bahkan colorful semua harus dipikirkan secara matang. Sebagai pemilik bisnis, Anda tidak bisa mulai melancarkan strategi bisnis ketika tidak ada amunisi sama sekali. Bagaimana target marketing bisa terpengaruh jika tidak ada pesan terbuka yang sedang Anda sampaikan? Tidak ada pula logo brand yang mengidentifikasi bisnis Anda.
Selain memberikan kekuatan dan pengaruh terhadap atensi public. Desain grafis pada branding juga memiliki peran lain yakni:
1. Meningkatkan Mutu dan Citra Positif Perusahaan
Apa pun produknya, menilai cover merupakan sifat alamiah manusia. Entah itu belanja kosmetik atau makanan ringan. Feel-nya hampir sama ketika Anda membeli sebuah buku, umumnya buku yang diambil yang memiliki desain grafis unik dan menarik sementara isi buku hal kesekian.
Penting sekali bagi perusahaan untuk memperkenalkan diri dengan cara yang baik dan profesional. Jika sejak awal, desain logo atau produk yang dilemparkan ke target marketing kurang berkesan akan sulit bagi perusahaan untuk menerima feedback yang positif. Mengapa? Karena tidak ada hal istimewa yang memorable.
2. Sebagai Alat Komunikasi Terbaik
Produk atau jasa merupakan penawaran yang diberikan oleh kita selaku pemiliki usaha. Coba bayangkan jika Anda berusaha menawarkan sesuatu tapi tidak mengatakan apa-apa? Tentu saja produk atau jasa yang ditawarkan akan dianggap basi, membosankan dan tidak menarik bukan? Menawarkan produk dan menjalankan bisnis berbeda dari film bisu.
Anda masih harus menyisipkan tagline, story, preview singkat mengenai produk dan elemen lainnya. Meskipun bisa membuat iklan promosi produk tanpa suara, Anda masih harus memperkenalkan produk di akhir supaya konsumen menyadari keberadaan brand. Jadi penambahan unsur desain grafis tetap harus digunakan.
3. Bentuk Pendekatan Dengan Standarisasi Pelayanan Profesional
Berusaha menciptakan branding yang baik dengan optimalisasi desain grafis artinya memberikan pelayanan seideal dan seprofesional mungkin. Anda tidak menyesatkan konsumen karena seluruh informasi telah dijelaskan dengan baik dan benar. Cara ini juga sangat efektif untuk menghindari kesalahpahaman di masa depan.
Contohnya saat Anda branding lipstick baru. Semua informasi diberikan dengan mendetail baik dari promosi di sosial media maupun iklan berbayar. Kegiatan seperti ini wajib dilakukan perusahaan untuk mendekati konsumen dengan memberikan mereka masukan-masukan juga informasi yang positif juga bermanfaat.
4. Alat Promosi Matang yang Menarik dan Berbeda
Pernahkah Anda merasa terpesona dan terkagum-kagum setelah melihat iklan promosi suatu produk entah itu di televisi atau YouTube? Tahukah Anda jika iklan visual yang dibungkus dengan epic tersebut merupakan buah kerja keras dari desainer grafis. Tidak hanya mengolah konten tak bergerak seperti gambar, desain grafis juga mengelola konten iklan.
Iklan yang mereka buat inilah yang termasuk dalam strategi branding produk. Yang berfungsi untuk menarik semakin banyak konsumen sekaligus mempertahankan citra, mutu dan pelanggan setia perusahaan.
5. Membantu Mengendalikan Selera Pasar
Mempertahankan kualitas brand jauh lebih mudah dilakukan oleh perusahaan populer yang sudah memiliki pelanggan yang loyal. Tidak hanya meningkatkan mutu produk atau mengembangkan ide-ide baru, Anda juga bisa menggunakan kemasan baru sebagai media promosi.
Aktivitas seperti ini banyak dilakukan oleh perusahaan saat branding dan potensi keberhasilannya cukup tinggi. Tentu saja, Anda harus membuat layout kemasan produk yang jauh lebih unik dari desain sebelumnya. Meski hanya bertahan sementara, setidaknya Anda bisa mengendalikan selera pasar dan meraup banyak keuntungan.
Baca Juga: Jenis-Jenis Profesi yang Harus Ada di Dalam Tim Branding
Ingin mengetahui lebih banyak informasi seputar dunia branding? Kunjungi blog Dreambox Branding Agency di sini.
