Benak konsumen merupakan tempat dimana perusahaan menempatkan produknya pertama kali.
Produk Anda harus diketahui atau disadari oleh calon konsumen Anda agar penempatan pada benak konsumen terjadi. Beda hal jika Anda berfokus pada penempatan fisik produk di sebuah toko. Caranya berbeda dan hasilnya pun berbeda.
Di toko, produk Anda haruslah tersusun rapih dan terjangkau oleh ketinggian mata rata-rata konsumen di daerah tempat Anda berjualan. Jika tidak, maka akan sulit produk Anda dapat terjual. Karena selain harus kelihatan mata, konsumen juga kadang melihat tanda diskon terlebih dahulu ketimbang produknya, sehingga perlu adanya pendekatan yang berbeda lainnya.
Baca Juga: Penjelasan Seputar Branding Kit, dan Kegunaannya untuk Pelaksanaan Branding
Beda hal dengan menerapkan strategi penempatan produk di benak konsumen. Strategi ini berfokus pada ingatan dan image yang terbentuk melalui beberapa cara seperti iklan, promo-promo menarik, dan lain-lain. Hal-hal tersebut yang dapat membuat produk Anda akan terjual dengan otomatis jika produk Anda sudah berada pada benak konsumen Anda.
Perlu strategi yang matang dan jitu untuk melaksanakan kedua penempatan produk tersebut. Jika sudah tersusun strategi yang matang, maka strategi penempatan produk Anda dapat berpengaruh terhadap brand awareness.
Seperti yang sudah kita semua ketahui, brand awareness adalah pintu masuk untung terjadinya sebuah pembelian. Salah satu cara mendapatkan brand awareness dari konsumen adalah menerapkan strategi penempatan produk pada benak konsumen.
Pengertian Top of Mind
Top of mind atau TOP merupakan tujuan utama dari strategi penempatan produk ini. Seperti contoh, jika ingin membeli air mineral maka mayoritas konsumen akan memilih merek Aqua. Itu adalah salah satu contoh dimana TOP sudah terjadi pada merek Aqua. Setiap perusahaan produk pasti ingin mendapatkan konsumen yang ketika ingin membeli produk jenis Anda, maka produk Anda lah yang akan dipilih bukan produk lainnya.
Cukup sulit memang bisa mendapatkan kategori TOP pada sebuah jenis produk seperti Aqua. Tetapi, jika Aqua dan merek-merek lainnya yang sudah menjadi TOP bisa, maka produk Anda pun bisa menjadi TOP pada benak konsumen. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan strategi penempatan produk untuk mendapatkan brand awareness dari konsumen yang dilansir dari portal laman jurnal.id:
-
Atribut Produk
Perhatikan atribut-atribut yang terletak pada produk Anda. Berikanlah nilai tersendiri yang bisa konsumen dapatkan setelah mengkonsumsi produk Anda. Nilai itulah yang perlu Anda sampaikan kepada konsumen untuk mendapatkan perhatian khusus dari konsumen Anda.
-
Manfaat Produk
Konsumen harus tahu manfaat yang bisa mereka dapatkan dari mengkonsumsi sebuah produk. Jika manfaatnya berupa sebuah kesehatan, maka sampaikanlah dengan bahasa yang menarik agar konsumen tertarik dan mulai menganggap perlahan bahwa “jika saya mengkonsumsi produk ini maka saya akan sehat”. Tetapi perlu diperhatikan, jangan sampai ketika penyampaian manfaat produk sudah terjadi, tetapi ketika konsumen mengkonsumsi produk Anda mereka tidak mendapat manfaat tersebut. Bisa dipastikan konsumen dapat beralih ke produk pesaing Anda.
-
Harga dengan Kualitas Terbaik
Buatlah harga yang sesuai dengan pendapatan dari konsumen Anda. Jika terlalu mahal maka konsumen akan mencari yang lebih murah, jika terlalu murah maka konsumen akan mulai bertanya-tanya tentang produk ini bisa dipercaya untuk dikonsumsi atau tidak. Buatlah harga juga sesuai pasar dengan kualitas terbaik dari Anda, maka konsumen akan memperhatikan produk Anda, mencari tahu informasi tentang produk Anda, lalu membeli produk Anda.
Masih ada banyak lagi strategi penempatan produk yang bisa Anda terapkan di pasar. Baiknya, pergilah mempelajari strategi ini dari buku dan riset-riset yang telah ada atau Anda juga bisa bekerjasama dengan pihak lain seperti Ahensi Marketing untuk mendapatkan strategi jitu mendapatkan brand awareness melalui strategi penempatan produk.
Baca Juga: Langkah yang Harus dilakukan Bisnis UKM Saat Branding
Ingin mengetahui lebih banyak informasi seputar dunia branding? Kunjungi website Dreambox Branding Agency di sini.
