Branding membangun relasi antara brand dengan konsumen, relasi ini lah yang akan membantu produk Anda mampu bertahan di dalam persaingan pasar.
Melihat pasar yang semakin kompetitif, apakah Anda khawatir kalau produk Anda tidak mampu bersaing di pasaran? Di masa sekarang ini memang Anda harus pintar-pintar dalam memilih jalan yang tepat untuk mengembangkan usaha. Salah satu tindakan dasar yang harus dilakukan untuk dapat bersaing adalah branding. Wah, apa itu? Branding secara singkat dapat dijelaskan sebagai sebuah usaha yang dilakukan perusahaan untuk mengembangkan brand, brand sendiri adalah sebuah identitas yang bentuknya bisa bermacam-macam seperti logo, nama, tagline, jingle, maskot, dan lain-lain.
Baca juga: Cara Membangun Brand agar Mudah Dikenal dan Disukai
Fungsi branding banyak sekali sehingga ini menjadi sesuatu yang penting untuk dilakukan. Anda harus sadar bahwa dalam membeli barang konsumen menggunakan logika dan juga emosi. Logika digunakan untuk menimbang kualitas dan fungsi produk, apakah harganya sesuai dengan kemampuan produk dalam memenuhi kebutuhan? Apakah kandungan produk A lebih baik dari B? Namun perlu disadari emosi juga mengambil andil penting. Terkadang seseorang membeli sesuatu hanya untuk nostalgia atau karena produk tersebut memegang nilai yang sesuai dengan nilai yang dipegang dirinya. Emosi ini hanya bisa dikembangkan lewat brand. Berikut 5 fungsi branding yang wajib Anda ketahui:
1. Menjadi Pembeda dan Memberikan Identitas
Jika Anda perhatikan secara detail, setiap brand memiliki karakteristik masing-masing. Mari kita ulik sabun mandi yang ada di pasar swalayan. Ada sabun yang terkenal sebagai sabun para bintang, sabun keluarga, sabun pemutih. Semua dikenal dengan ciri khas nya masing-masing padahal sama-sama sabun mandi. Baik secara kualitas maupun tak jauh berbeda. Yang membedakan hanya identitas saja, hal ini yang menentukan konsumen membeli produk yang mana.
2. Memberikan Daya Tarik
Kumpulan identitas yang telah diberikan kepada produk tersebut akan menciptakan brand. Produk bukan lagi terlihat seperti benda mati, namun, terlihat lebih hidup karena memiliki sifat yang berbeda dari satu sama lain. Sama hal nya dengan memilih pasangan, seseorang memiliki seleranya masing-masing dalam memilih produk. Identitas yang diberikan pun menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen.
3. Membangun Loyalitas terhadap Produk Anda
Loyalitas adalah tujuan akhir dari sebuah brand karena ketika konsumen Anda sudah loyal, mereka akan melakukan pembelian berulang dan tidak akan mudah terpengaruh oleh berita negatif maupun kenaikan harga dari produk tersebut. Loyalitas ini dibangunnya secara perlahan, brand harus mampu membangun hubungan yang kuat dengan konsumennya. Jika kegiatan branding dilakukan secara konsisten dan mampu membuat konsumen merasa bahwa brand benar-benar peduli dengan mereka, lama-lama rasa cinta itu akan muncul dan berbuah kesetiaan.
4. Membuka Peluang Bagi Anda untuk Meningkatkan Harga Jual
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, ketika konsumen sudah loyal, perubahan harga tidak akan mudah mempengaruhi kebiasaan pembelian mereka sehingga Anda bisa secara perlahan menaikkan harga jual produk. Selain itu, jika identitas brand kuat maka produk Anda akan stand out sehingga setinggi apapun harga yang Anda pasang, konsumen akan tetap membeli produk Anda karena mereka yakin tak ada produk yang bisa sama seperti produk Anda.
Melihat kekuatan yang dapat diberikan oleh proses branding dirasa produk Anda akan mampu bersaing di pasar yang kompetitif ini. Anda harus pintar-pintar dalam memilih identitas produk Anda dan kegiatan-kegiatan untuk mengembangkannya. Anda bisa menggunakan acara, reward, bahkan sesimpel mendengarkan konsumen Anda untuk membangun relasi yang kuat antara brand dengan konsumen. Jangan ragu lagi untuk memulai. Yuk, selain mengembangkan kualitas produk mari kembangkan brand lewat kegiatan branding!
Baca juga: Brand Loyalty, Kunci Kesuksesan Suatu Brand
Anda tertarik untuk mulai branding usaha Anda, para professional di Dreambox siap membantu. Hubungi kami!
